Bismillah…

Alhamdulillah, hari ini Allah masih pertemukan kita dengan bulan Sya’ban. Tidak lama lagi insya Allah kita akan kembali bersua dengan tamu yang telah lama ditunggu. Ya, bulan yang penuh dengan berkah; bulan Ramadhan itu kini ada di hadapan mata… sayup-sayup gema dan pancaran kehangatannya mulai terasa…

Saudaraku yang dirahmati Allah…

Sungguh sebuah keutamaan bagi kita apabila Allah berikan kepada kita taufik untuk beramal salih di bulan puasa. Bulan yang penuh dengan kebaikan. Siang hari diisi dengan puasa dan ketaatan, malam harinya diwarnai dengan sholat malam, tilawah dan berbuat kebaikan.

Betapa rindunya hati seorang muslim kepada bulan yang agung ini. Sudah berbulan-bulan ia menantikan datangnya waktu-waktu berseminya taman kebaikan dan dilipatgandakannya pahala amal kesabaran. Sabar dalam menjalankan puasa, sabar dalam menunaikan perintah Allah, sabar menahan haus dan lapar di atas ketaatan, dan sabar menjauhi segala hal yang dilarang agama.

Telah dijelaskan dalam hadits yang sahih bahwa pada bulan Ramadhan pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka dikunci, dan setan-setan dari bangsa jin pun dibelenggu. Pada bulan itu pula terdapat sebuah malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Di setiap malam di bulan Ramadhan ada orang-orang yang Allah bebaskan dari ancaman api neraka… sungguh karunia dan kenikmatan tiada tara bagi kaum yang beriman dan bertakwa kepada-Nya.

Karena itulah saudaraku -yang semoga dirahmati Allah- ingatlah bahwa ibadah puasa adalah salah satu pilar dalam agama Islam. Salah satu rukun diantara rukun-rukun Islam. Barangsiapa yang mengerjakan puasa karena iman dan mengharap pahala niscaya Allah akan ampuni dosa-dosanya yang telah berlalu. Dan ibadah puasa itu Allah wajibkan kepada kita untuk menggembleng hati dan jasad kita untuk tunduk patuh dan mewujudkan nilai-nilai takwa yang sebenarnya.

Allah berfirman (yang artinya), “Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan kepada kalian berpuasa sebagaimana telah diwajibkan kepada orang-orang sebelum kalian, mudah-mudahan kalian bertakwa.” (al-Baqarah : 183)

Puasa diwajibkan kepada kita hanya sebulan dalam setahun. Bulan Ramadhan ibarat sarana untuk kembali mengisi batere iman dan memperkuat kembali simpul-simpul kecintaan kepada ar-Rahman. Karena kita beribadah kepada Allah untuk meraih cinta dan ridha-Nya. Kita merasakan senang dan gembira dengan hadirnya musim-musim kebaikan bertebaran…

Semoga Allah berikan taufik kepada kita untuk bisa menjadi hamba-hamba Allah yang tunduk patuh kepada-Nya di sepanjang waktu dan umur kehidupan kita di alam dunia yang fana ini. Mudah-mudahan bulan puasa menjadi kesempatan emas bagi kita untuk meraup pahala dan ampunan-Nya. Sebagaimana kita juga memohon kepada Allah agar memberikan kepada kita husnul khotimah di akhir kehidupan ini, karena kita tidak tahu kapan dan dimana kita akan menemui ajal…

Wa shallallahu ‘ala Nabiyyina Muhammadin wa ‘ala alihi wa sallam. Walhamdulillahi Rabbil’alamin.